Powered By Blogger

WelCome to My blog.

Selamat datang bagi para pengunjung,

Cuppz Nugraha's blog
blog yang menyuguhkan bacaan seputar kehidupan sehari-hari para remaja.

welcome to cuppz'blog

Jumat, 28 Januari 2011

Silahkan membaca Pendapat Saya mengenai ISO berikut,

Mengenai ISO di SekolahKu

ISO 9001:2008 adalah suatu standar internasional untuk sistem manajemen Mutu / kualitas. ISO 9001:2008 menetapkan persyaratan - persyaratan dan rekomendasi untuk desain dan penilaian dari suatu sistem manajemen mutu. ISO 9001:2008 bukan merupakan standar produk, karena tidak menyatakan persyaratan - persyaratan yang harus dipenuhi oleh sebuah produk (barang atau jasa). ISO 9001:2008 hanya merupakan standar sistem manajemen kualitas. Namun, bagaimanapun juga diharapkan bahwa produk yang dihasilkan dari suatu sistem manajemen kualitas internasional, akan berkualitas baik (standar).

Sehingga dapat disimpulkan bahwa Quality Management Systems (ISO 9001:2008) adalah Merupakan prosedur terdokumentasi dan praktek - praktek standar untuk manajemen sistem, yang bertujuan menjamin kesesuaian dari suatu proses dan produk (barang atau jasa) terhadap kebutuhan atau persyaratan tertentu, dimana kebutuhan atau persyaratan tertentu tersebut ditentukan atau dispesifikasikan oleh pelanggan dan organisasi.

Manfaat Penerapan ISO 9001:2008 adalah :

• Jaminan Kualitas Produk dan Proses
• Meningkatkan Produktivitas perusahaan & “market gain”
• Meningkatkan motivasi, moral & kinerja karyawan
• Sebagai alat analisa kompetitor perusahaan
• Meningkatkan hubungan saling menguntungkan dengan pemasok
• Meningkatkan cost efficiency & keamanan produk
• Meningkatkan komunikasi internal
• Meningkatkan image positif perusahaan
• Sistem terdokumentasi
• Media untuk Pelatihan dan Pendidikan
(sumber: google.com)

>> menurut saya proses menuju ISO di Sekolah tempat saya menuntut ilmu sudah berjalan cukup baik, namun terkadang kegiatan belajar mengajar terganggu lantaran guru disibukkan dengan tapat tertentu.

Sabtu, 15 Januari 2011

Graffiti, Antara Seni dan Lingkungan


Siapa yang tidak kenal dengan istilah Graffiti ? sebuah istilah untuk corat-coretan warna atau gambar (lukisan) yang banyak dijumpai di kota-kota besar, terutama gang-gang (lorong-lorong) sempit di hunian penduduk kota. Gambar-gambar tersebut (graffiti), sudah marak di lingkungan masyarakat, tidak hanya dinding sebagai lahan utama, kini graffiti juga banyak dilukis pada transportasi umum (terutama kereta api), bahkan ada yang melukisnya pada jalan raya. Memang bagi sebagian orang gambar-gambar/lukisan (graffiti) tersebut membuat pemandangan lingkungan menjadi kurang nyaman. Akan tetapi, tidak bagi mereka seniman yang membuatnya. Salah satu ‘bomber’ (pelukis graffiti.red) dari Jogjakarta dengan inisial O’ Graddy (nama disamarkan) beranggapan bahwa graffiti adalah seni jalanan atau street art yang mempunyai nilai seni yang tinggi, karena setiap orang dapat melihatnya dan orang yang memiliki jiwa seni yang dapat membaca arti tulisan gambar tersebut. Selain itu, dia juga mengatakan jika graffiti merupakan cara melukis modern yang tingkat kesulitannya lebih tinggi daripada melukis pada selembar kertas.
                Memang bila bicara tentang seni, adalah sesuatu yang indah dan menarik, namun seni graffiti tersebut tersebut tidak dipandang sebagai hal yang indah bagi Angel (disamarkan), remaja Sekolah Menengah Atas dari Kota Pelajar Jogjakarta. Ia justru berpendapat jika graffiti adalah seni ilegal, paparnya dengan jelas. Karena selain melukis pada dinding rumah orang secara sembunyi-sembunyi (biasanya dilakukan pada malam hari), graffiti juga membuat pemandangan yang dulunya bersih menjadi kotor, apalagi jika kata-kata yang ditulis tidak sepatutnya dibaca oleh orang alias kata-kata kotor.
Add caption
                Setelah membaca pendapat kedua remaja tersebut, kita tentu masih berfikir apakah graffiti memang mengandung unsur seni, atau hanya sekedar lukisan yang tidak jelas keberadaannya. Namun secara lebih mendasar, setidaknya apabila kita berkarya harus mempertimbangkan faktor lingkungan dan mampu memberikan suatu manfaat. Memang dalam hal menentukan titik terang masalah tersebut tidak mudah, tergantung pada anggapan dan pola pikir kita masing-masing.
(Yusuf)